Aku, Tuhan, dan Kesendirianku
Aku menyukai tempat sepi, rasanya seperti menyukai seseorang dalam diam. Aku mencintai ketenangan, rasanya seperti mendapatkan energi baru ketika berada seorang diri. Damai, tentram, menyejukkan. Selama ini jika aku menyendiri di tempat sepi, aku merasa bahwa aku hanya sendiri, bersama buku jika aku sedang membaca novel, atau tablet jika aku membaca online. Haha, ternyata aku baru menyadari bahwa selama ini aku tidak pernah sendiri. Tuhan bersamaku, Ia mengamatiku dari Arsy-Nya. Ia bisa mendengarkan ceritaku kapanpun, dimanapun, bahkan tanpa perlu aku ceritakan. Inilah alasan mengapa sampai saat ini aku masih mempertahankan status jomblo. Ups. Hey, aku masih punya Tuhan tempatku meminta, karena manusia bisa saja tidak akan memberikan apapun pada kita. Aku mempunyai Tuhan tempatku berharap, yang jika saat ini harapanku belum dikabulkan-Nya, maka suatu saat nanti Tuhan pasti akan mengabulkan permintaanku. Ah, mungkin saja tidak, jutsru menggantinya dengan yang lebih baik. Aku t...