Nusantara Sehat: Jebakan Ayam

Salah satu materi yang diberikan saat pendidikan dan latihan menuju penempatan Penugasan Khusus Nusantara Sehat adalah materi Bela Negara. Materi yang membuat aku tertidur ketika pembicara menyampaikannya. Entah karena pembicaranya yang membosankan, materinya yang abstrak, atau memang aku yang hobi tidur kapanpun dan dimanapun. 


Materi ini di sampaikan oleh seorang pejabat tentara. Pematerinya penuh semangat dalam menyampaikan. Materi yang disampaikan sangat beragam, mulai dari diajarkannya baris berbaris, penguatan mental dan kewarganegaraan, sampai yang paling abstrak yaitu membuat video mengenai jebakan ayam. Silakan videonya bisa dilihat di Instagram aku, berikut linknya: https://www.instagram.com/reel/Clhv9AuDtjk/?igshid=MmJiY2I4NDBkZg==

Karena aku yang tertidur saat pemberian materi, jadi aku tidak mendapatkan inti dari tugas tersebut saat mengumpulkan bahannya. Tapi setelah mendapatkan bahan video yang diberikan oleh temanku, akhirnya aku mendapatkan maknanya. Ada hal-hal yang tidak dapat diprediksi saat menjalani tugas di daerah terpencil, salah satunya sulit mendapatkan bahan makan, seperti ayam. Jebakan ayam ini berguna agar di saat tidak terdapat bahan makanan, bisa menjebak ayam agar nantinya dapat diolah menjadi bahan makanan.

Ketika malam hari dan tidak ada penerangan yang cukup. Jebakan ayam ini berguna sebagai menjadi sarana pertahanan diri dari oknum jahat yang mungkin mengintip rumah atau bahkan melakukan hal-hal lain yang lebih jahat, seperti mencuri atau bahkan membunuh. Sepertinya akan sakit sekali jika kakiku terkena jebakan ayam.

Ada beberapa oknum warga desa mudah terpicu emosinya, atau mungkin karena logat mereka yang berbeda dan nada bicara yang lebih tinggi sehingga dalam pikiranku saat mereka bicara mereka sedang marah. Namun jika mereka marah, tak jarang mereka membawa mandau, senjata khas Dayak, sejenis parang atau golok. Sebagai seorang perempuan, aku menyarankan agar memiliki kemampuan bela diri. Apapun itu. Minimal mempertahankan harkat dan martabat sebagai wanita agar tidak mudah dilecehkan oleh oknum desa.

Muara Laung, 1 Juni 2023
-nisrinaqotrun-
#30DWC #30DWCJilid42 #Day22

Comments

Popular posts from this blog

Hiduplah karena Ingin Hidup

Sepatu Favorit

Ini tentang Iman kepada Allah