Apakah Penyebab Gigi Goyang?

Pada tulisan sebelumnya, saya membahas mengenai radang gusi. Gusi yang mengalami peradangan dapat terjadi jika terdapat karang gigi yang menekan gusi. Jika seseorang sudah terkena radang gusi, maka hal yang harus dilakukan adalah membersihkan karang gigi.


Lantas, apakah yang dapat terjadi, jika sudah terjadi radang gusi tapi tidak langsung dibersihkan? 

Plak-plak baru akan menempel pada karang gigi. Karang gigi akan semakin tebal, serta infeksi bakteri akan terus meluas hingga ke jaringan periodontal.


Ada sebuah istilah baru disebutkan di tulisan ini, jaringan periodontal. Apakah jaringan periodontal itu?

Jaringan periodontal merupakan jaringan yang berada di sekeliling gigi dan memiliki fungsi sebagai penyangga gigi. Gusi merupakan bagian dari jaringan periodontal. Selain gusi, terdapat sementum, jaringan ikat periodontal, serta tulang alveolar. 


Jika infeksi bakteri meluas sampai jaringan penyangga, maka tidak hanya gusi yang akan turun, jaringan ikat periodontal akan menghilang. Tulang alveolar pun akan terjadi penurunan. Jika karang gigi yang terbentuk menyebabkan terjadinya penurunan tulang alveolar, maka dinamakan periodontitis.


Periodontitis merupakan infeksi bakteri yang dapat menyebabkan peradangan pada jaringan periodontal atau jaringan penyangga gigi. Diambil dari kata periodontal, yaitu jaringan penyangga gigi, dan itis, infeksi bakteri. Penyakit periodontal dapat ditandai dengan adanya kegoyangan pada gigi. Ada tiga derajat keparahan kegoyangan gigi. Derajat satu, dua, dan tiga.

Pengobatan pada pasien dengan diagnosa periodontitis, tergantung derajat keparahan kegoyangan gigi yang akan dijelaskan di tulisan selanjutnya.


Puruk Cahu, 19 September 2024

-Nis

#30DWC #30DWCJilid47 #Day8

Comments

Popular posts from this blog

Aku ingin Tinggal di Istana

Hiduplah karena Ingin Hidup

Sepatu Favorit